Kegiatan Minggu Ke-6 KKN-T 15 Guwosari-Pringgading

 Rangkaian kegiatanya dibawah ini:

1. Kerja bakti dalam rangka mempersiapkan merti dusun

Merti dusun sering disebut juga dengan Bersih Desa yang hakikatnya sama dengan makna simbol rasa syukur masyarakat kepada sang pencipta atas apa yang telah diberikan. Karunia tersebut dapat berupa rejeki yang melimpah, keselamatan, ketentraman serta keselarasan hidup di dunia. Pedukuhan Pringgading rutin melaksanakan acara merti dusun disetiap tahun akan tetapi sempat terhenti pada saat virus COVID-19 melanda, kemudian pada tahun ini tepatnya tanggal 4-7 Agustus 2022 akan dilaksanakan acara merti dusun di Pedukuhan Pringgading. Kami mahasiswa KKN turut serta membantu berlangsungnya acara tersebut mulai dari kerja bakti bersih desa.

2. Hari Sungai nasional "Sungai Karang Ber"

Hari Sungai Nasional diperingati setiap tanggal 27 Juli, hari sungai nasional ditetapkan oleh pemerintah pada tahun 2011 dan tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2011 pasal 74. Hari sungai nasional diperingati untuk memperingati sungai sungai yang tersebbar diseluruh indonesia dengan tujuan untuk mengajak seluruh warga negara Indonesia lebih peduli terhadap sungai.

Sebagai upaya peduli sungai pada hari sungai nasional mahasiswa KKN melalukan Resik Kali Karang Berr, sengai Karang Ber merupakan salah satu sungai yang terdapat di desa Guwo Sari, mahasiswa KKN melalukan resik kali bersama-sama warga setempat. 

3. Bimbingan belajar

Bimbingan belajar merupakan program pembelajaran baru yang diadakan oleh mahasiswa KKN yang dilaksanakan rutin setiap hari minggu pagi jam 08:30-10:30. Tujuan dari adanya bimbiingan belajar ini adalah untuk membantu anak-anak lebih memahami dan menguasai materi yang sudah didapatkan disekolah, selain itu kami juga membantu menyelesaikan PR dan juga belajar bernyanyi lagu nasional.

4. Pembuata profile pedukuhan

Profile Pedukuhan Pringgading merupakan salah satu program kerja lanjutan dari pendataan sensus penduduk di dusun Pringgading. Profile pedukuhan ini dibuat dengan tujuan untuk memberikan gambaran mengenai karakteristik, potensi, serta gambaran umum terkait pedukuhan pringgading yang dimuat dalam satu website.

5. Membantu pembelajaran di TK Al-Kahfi, PAUD Dahlia I dan Dahlia II

Seperti minggu-minggu sebelumnya pembelajaran baik di TK maupun PAUD sudah kembali aktif setelah libur kenaikan kelas. dengan demikian kami mahasiswa KKN juga aktif membantu proses pembelajaran di TK dan PAUD setiap hari bersama para guru-guru di TK dan PAUD

6. Membantu pembelajaran TPA

Seperti minggu-minggu sebelumnya proses mengajar di keempat TPA di dukuh Pringgading yaitu TPA Al-Husna, As-Sodikin, Jabbal Nur dan Bitur Rahim tetap rutin kami lakukan. Proses pembelajaran mulai dari membaca iqra', juz amma', membaca Al-Qur'an, mengahafal surah pendek dan doa doa sampai persiapan untuk acara khataman.

7. Membantu pelaksanaan penanggulangan DBD (proses penyamukan)

Penyamukan di pedukuhan Pringgading rutin dilakukan setiap dua minggu sekali sebagai upaya pencegahan DBD. Demam Berdarah Dengue adalah penyakit yang ditularkan oleh nyamuk demam berdarah yang umumnya terjadi di daerah tropis dan subtropis di dunia. Untuk wilayah di Indonesia memiliki iklim tropis terlebih lagi di dukuh pringgading masih banyak sekali hutan jati dan kebun warga yang sangat berpotensi menjadi tempat berkembang biak berbagai jenis nyamuk sehingga untuk pembasmian nyamuk penyebab DBD sangat susah dilakukan tapi, allhamdullillahnya saat ini sudah dikembangkan kultur nyamuk dengan rekayasa genetik dan dihasilkan jenis nyamuk baik yang tidak berbahaya. nyamuk ini bernama wolbachia kemudian pemerintah bantul mengadakan program pergantian jentik nyamuk menjadi jenis nyamuk wolbachia dengan cara membudidayakan nyamuk wolbachia dirumah rumah warga dengan harapan nyamuk ini akan tumbuh danberkembang biak dengan nyamuk jahat yang ada disekitar dan mengasilkan jenis nyamuk yang baik dan tidak berbahaya dengan kata lain " Kerana Tidak bisa membasmi nyamuknya, maka dirubah virusnya menjadi kultur nyamuk baik (tidak berbahaya) sehingga diharapkan nantinya di dunia ini hanya ada nyamuk yang tidak menjadi penyebab penyakit.